Macam - Macam Troubleshooting Komputer dan cara penanganannya
Macam - Macam Troubleshooting Komputer dan cara penanganannya - Troubleshooting adalah adanya suatu masalah atau adanya ketidak normalan pada komputer kita. Masalah komputer atau troubleshooting dibagi menjadi 2 troubleshooting hardware dan troubleshooting software.
Troubleshooting hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dan lain sebagainya. Sedangkan troubleshooting software ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dan lain-lain. Meski tidak menutup kemungkinan juga gejala-gejala lambatnya komputer terjadi tidak hanya pada software tetapi juga troubleshooting hardware.
Deteksi kerusakan dibagi menjadi 4 jenis, yaitu ;
1. SECARA FISIKDeteksi kerusakan dibagi menjadi 4 jenis, yaitu ;
1. Komputer saya tidak hidup ?
Penyelesaiannya :
a. Apakah power cable terhubung dengan baik ke semua perangkat ?
b. Apakah power cable terhubung ke sumber daya ?
c. Jika Anda menggunakan protektor strip daya, apakah itu rusak ?
d. Cabut komputer Anda dari sumber daya, tunggu 5 menit dan hubungkan kembali.
2. Display Issues
Monitor Saya tidak bekerja ?
Penyelesaiannya :
a. Apakah monitor dan komputer keduanya hidup ?
b. Apakah kabel sudah terhubung dengan benar ?
c. Cek pengaturan screen brightness dan contrast settings.
d. Cobalah menekan tombol space bar beberapa waktu untuk membangunkan komputer dari mode sleep.
3. Mouse and Keyboard
Mouse atau keyboard Saya tidak bekerja dengan baik ?
Penyelesaiannya :
a. Apakah kabel sudah terhubung dengan benar ?
b. Jika itu USB Device, cobalah untuk menghubungkannya dengan USB Device yang lain.
c. Restart komputer Anda.
d. Periksa apakah mouse sudah bersih dan terhindar dari debu.
e. Cobalah menggunakan mouse atau keyboard lain untuk menentukan jika terjadi masalah pada USB Device atau problem pada komputer.
4. Freezing or Crashing
Komputer mengalami freezing dan atau crasing ?
Penyelesaiannya :
a. Tekan Ctrl + Alt + Del untuk menutup program tidak berguna.
b. Jika Ctrl + Alt + Del tidak bekerja, tahan power button di komputer Anda tunggu hingga komputer shutdown lalu restart.
c. Apakah Anda menginstall software baru? Cobalah untuk me remove nya untuk mengecek apakah ada masalah.
d. Jika tidak mendapat apapun pada instalan software, cobalah untuk reboot di safe mode. Tekan F8 untuk reboot safe mode lalu uninstall sistem operasi.
e. Shutdown dan cabut komputer selama 5 menit. Lalu coba ulang.
5. Printer Problems
Printer saya tidak bekerja dengan baik ?
Penyelesaiannya :
a. Apakah printer terhubung dan telah menyala ?
b. Apakah anda terhubung dengan printer yang benar ?
c. Apakah itu terhubung dengan baik ke komputer anda ?
d. Apakah printer nya mempunyai kertas ?
e. Apakah ada pesan lain pada tampilannya ?
f. Cabut kabel, tunggu 5 menit lalu pasang kembali.
g. Cek printer setting untuk memastikan itu online dan tidak di paused. Cek di control panel di printers and faxes.
6. Sound Issues
Suara tidak bekerja dengan baik ?
Penyelesaian :
a. Apakah headset atau speaker sudah terhubung dengan benar ?
b. Apakah sudah terhubung ke port yang benar ?
c. Apakah speaker sudah dihidupkan ?
d. Cek volume controls di headset atau speker.
f. Cek ikon speaker di sistem tray untuk mengecek apakah suara nya tidak di muted atau volumenya rendah.
7. Network Issues
Saya tidak bisa terhubung ke internet ?
Penyelesaiannya :
a. Cobalah restart komputer anda.
b. Apakah network cable sudah terhubung dengan benar ?
c. Apakah terdapat cahaya hijau pada cable tempat anda menghubungkannya pada komputer ? jika ada, maka itu ada permasalahan di kabelnya atau portnya.
d. Cobalah terhubung dengan akses point lain.
2. BEEP CODE
3. PESAN ERROR DI LAYAR
Kode beep tergantung BIOS yang digunakan :
1. Bunyi Beep Pada AMI BIOS
Bunyi Beep | Indikasi |
Beep 1x | RAM (memory) rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 2x | RAM bermasalah (Memory Parity Error in first 64KB block) |
Beep 3x | RAM bermasalah (Memory Read/Write Error in first 64KB block) |
Beep 4x | Motherboard bermasalah. Motherboard timer tidak berfungsi dan kemungkinan perlu diganti |
Beep 5x | Processor bermasalah. Perlu diganti |
Beep 6x | Biasanya menunjukkan keyboard yang rusak, atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 7x | Processor bermasalah (Processor Exception Interrupt Error), perlu diganti |
Beep 8x | Graphic card (VGA) rusak atau tidak terpasang dengan benar pada slot |
Beep 9x | BIOS/Motherboard bermasalah (ROM checksum Error ). Perlu mengganti chipset BIOS atau motherboard |
Beep 10x | Motherboard bermasalah (CMOS shutdown Read/Write error). Kemungkinan perlu penggantian motherboard |
Beep 11x | Checksum-Error. Periksalah baterai CMOS pada motherboard. Biasanya kalau baterai tidak terpasang dengan benar, seringkali dayanya sudah habis. Solusinya belikan baterai CMOS yang baru |
1 Beep Panjang 3 Beep Pendek | Conventional/Extended memori rusak |
1 beep Panjang 8 Beep Pendek | Tes tampilan gambar gagal |
2. Bunyi Beep Pada Award BIOS
Bunyi Beep | Indikasi |
Beep 1x panjang terus menerus | RAM rusak, atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 1x panjang, 1x pendek | Ada masalah dengan RAM atau Motherboard |
Beep 1x panjang, 2x pendek | Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 1x panjang, 3x pendek | Keyboard rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 1x panjang, 9x pendek | Ada masalah dengan Bios / Bios rusak. Terus terang untuk kasus ini solusinya susah. Karena kita harus membelikan chipset BIOS baru yang spesifikasinya sama, dan itu sulit didapat. Beruntunglah jika Anda bisa mendapatkan chipset bekas kanibal |
Beep pendek tak terputus | Ada masalah dengan tegangan dari power supply unit (PSU). Jika komputer Anda mengalami masalah seperti ini, segera matikan komputer dan jangan mencoba menyalakan kembali karena beresiko kerusakan fisik (terbakarnya) komponen motherboard. Solusinya, belikan PSU yang baru |
Beep 2x pendek | Non-Fatal Error. Periksa posisi RAM dan kondisi komponen yang lain. |
3. Beep Pada Phoenix BIOS
Kode beep Phoenix – Award BIOS berupa serangkaian bunyi beep yang dipisahkan oleh pause. Contohnya: beep — beep beep
— beep — beep beep artinya 1-2-1-2
— beep — beep beep artinya 1-2-1-2
Bunyi Beep | Indikasi |
Beep 1-1-4 | BIOS mengalami kerusakan |
Beep 1-2-1 | Motherboard rusak |
Beep 1-3-1 | Ram rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 3-1-1 | Motherboard rusak |
Beep 3-3-4 | Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan benar |
Beep 1-1-4-1 | Kesalahan Cache (Level 2) |
Beep 1-2-2-3 | ROM BIOS Checksum |
Beep 1-3-1-1 | DRAM Segarkan Uji |
Beep 1-3-1-3 | Keyboard kontroler uji |
Beep 1-3-4-1 | RAM Kegagalan pada baris alamat xxxx (cek memori) |
Beep 1-3-4-3 | RAM Kegagalan pada xxxx bit data byte rendah dari bus memori |
Beep 1-4-1-1 | RAM Kegagalan pada xxxx bit data byte tinggi dari bus memori |
Beep 2-1-2-3 | ROM pemberitahuan hak cipta |
4. Beep Pada IBM BIOS
Bunyi Beep | Indikasi |
Tidak ada beep | Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang |
Beep 1x pendek | Normal POST dan PC dalam keadaan baik |
Beep terus menerus | Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang |
Beep pendek berulang-ulang | Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang |
Beep 1x panjang, 1x pendek | Masalah motherboard |
Beep 1x panjang, 2x pendek | Masalah bagian VGA Card (mono) |
Beep 1x panjang, 3x pendek | Masalah bagian VGA Ccard (EGA) |
Beep 3x panjang | Keyboard error |
Beep 1x | Blank monitor VGA card sirkuit |
3. PESAN ERROR DI LAYAR
Sebuah pesan error ?
Penyelesaiannya :
a. Bacalah pesan itu dengan baik.
b. Untuk beberapa pesan error, mungkin saja itu scam.
c. Carilah penyelesaiannya sesuai pesan error tadi.
4. MENGGUNAKAN APLIKASI
1. Cek Kenormalan Keyboard.
Keyboard laptop harganya kisaran 100-300 ribuan. bagi yg beli laptop seken, gunakan aplikasi ini untuk ngecek semua tombol.
Download software keyboard Tester portable di: http://www.passmark.com/products/keytest.htm
Double klik software ini - Coba pencet satu persatu keyboard agan.
Jika semua berwarna hijau, berrati keyboard normal 100%. jika ada yg berwarna merah. pasti tombol tadi gak berfungsi alias error. ( perlu di buka dan dibersihin.)
(Khusus tombol FN biasanya berwarna kuning.)
2. Cek Spesifikasi PC dengan bantuan software.
Dengan bantuan software ini kita bisa melihat spek PC secara detail.
~ Gunakan software bantuan Speccy.
Download di https://www.piriform.com/speccy/download
install - Open. lihat spek yang tertera pada menu software ini.
~ Gunakan software CPUz.
Download di http://www.cpuid.com/softwares/cpu-z.html
Pilih yg installer atau portable.
di sini kita bisa melihat detail jenis prosesor, ram, sekaligus VGA. dll.
3. Cara cek kesehatan hardisk.
~ Gunakan software HD Tune.
download di : www.hdtune.com/download.html
Buka softwarenya - Lihat pada bagian info. Healt ( untuk melihat kesehatan HD kita.)
Lihat pada menu Error Scan: Jangan centang pd bagian quick scan ( agak lama tapi hasil lebih valid) - Klik Sacn. Lihat apa ada yg bentol-bentol merah? atau hijau semua? jika ada yang merah berrati sebagian sector harddisk ada yang bad/mengalami kerusakan.
~ Cek hardisk menggunakan software Crystall disk.
Instaal softwarenya - Lihat status healt pada menu aplikasi ini.
Good = Hardisk agan sehat. :)
Warning = Hardisk agan agak mulai bermasalah. ( biasanya sudah ada sector yg bad.)
Bad = Hardisk agan sudah waktunya minta adik baru ( sudah minta ganti gan. di pake pasti PC lemot/ loadingnya lama.)
~ Cek kesehatan hardisk memakai HD sentenial.
download aplikasinya di: http://www.hdsentinel.com/download.php
Buka softwarenya.
Lihat berapa persen kesehatan hardisk agan.
5. CONTOH KEMUNGKINAN KERUSAKAN KOMPUTER DAN PENANGANANNYA
NO. | Gejala Kerusakan | Identifikasi dan Penanganan |
1. | Komputer mati | Periksa kabel power Periksa sumber tegangan Periksa switch on/off komputer Periksa power supply |
2. | Komputer hidup tapi tidak dapat booting | Periksa RAM Periksa bunyi beep Periksa dengan software diagnose seperti sisoft Sanda dan hiren |
3. | Komputer saat booting sering masuk dalam mode “safe mode” | Kemungkinan terkena virus Sistem operasi mengalami failure atau rusak Restart komputer Jika di restart berulang kali tetap masuk dalam safe mode, perlu di reinstall atau diperbaiki instalasi OS nya |
4. | Komputer sering mengalami crash atau hang | Terinfeksi virus atau thojan, scanning dengan antivirus, dan update OS Periksa RAM komputer Adanya software yang bersifat trial atau selalu update internet Drive hardware yang tidak sesuai Kapasitas hard disk yang sudah minim Kapasitas RAM yang kecil Performance processor yang menurun akibat panas berlebihan |
5. | Keyboard terkadang tidak dikenali komputer atau tombol tidak berfungsi | Port keyboard tidak terpasang dengan benar Tombol keyboard rusak Perangkat keyboard rusak total Jika keyboard sudah diganti yang baru, tetapi tetap tidak berfungsi kemungkinan kerusakan port atau sistem operasi |
6. | Mouse tidak terdeteksi atau tidak bekerja dengan baik | Kemungkinan kerusakan pada mouse Identifikasi sama seperti dengan keyboard |
7. | Tanggal dan jam Windows sering kadaluwarsa | Periksa batu baterai BIOS |
8. | Menambah keeping RAM tetapi tidak terdeteksi OS | Periksa apakah seri dan tipe RAM sama Periksa slot RAM apakah mengalami masalah |
9. | Komputer lambat | Panas komputer terlalu tinggi Terlalu banyak aplikasi yang berjalan Antivirus yang sedang berjalan Kapasitas RAM yang kecil Virtual RAM yang kecil Terinfeksi virus Kapasitas hard disk yang hampir habis Processor yang sudah mulai mengalami crash atau rusak |
10. | Monitor tidak mau menampilkan output grafis | Periksa kabel VGA Periksa VGA adapter Periksa konfigurasi BIOS Monitor mengalami kerusakan |
11. | Kartu jaringan tidak terdeteksi OS | Update driver Periksa NIC, jika rusak, ganti baru |
12. | Sound card tidak terdeteksi komputer | Periksa pengaturan dalam BIOS Periksa driver nya Cek apakah terjadi crash dengan software lain atau ada double soundcard |
13. | Monitor berkedip ketika hidup kemudian mati | Periksa kerusakan monitor Periksa VGA card Periksa konfigurasi rosolusi monitor dalam OS |